Profil Gwen, Peserta COC Season 2 yang Pernah Jadi Atlet Timnas

Profil Gwen - clash of champions season 2

Gwen, salah satu peserta Clash of Champions Season 2 yang nggak cuma piawai di dunia olahraga, tetapi juga punya sederet prestasi membanggakan di ranah akademik internasional. Yuk, simak artikelnya di bawah ini ya!

 

Sejak pertama kali muncul di episode perdana Clash of Champions Season 2, satu nama ini langsung bikin penasaran banyak orang. Siapa lagi kalau bukan… Gwen! Ketenangan Gwen dalam memecahkan games COC Season 2 memang jadi salah satu daya tarik yang kuat di kompetisi ini.

Masih ingat nggak waktu episode 1 COC Season 2? Itu loh, game Harmonic Maths, game yang paling mengandalkan kecepatan otak dan konsentrasi. Di tantangan ini, para Champions harus menentukan hasil operasi hitung yang dibacakan lewat suara Aurora, tutor AI Smart pertama di Indonesia dari Ruangguru.

Tapi yang bikin levelnya naik adalah semua perhitungan dilakukan tanpa alat bantu atau tanpa coretan alias hanya mengandalkan otak dan ketenangan. Di game ini, Gwen langsung melesat ke peringkat kedua dan lolos ke babak selanjutnya loh, kerennn bingits kann?

Baca Juga: Rekap Episode 1 Clash of Champions (COC) Season 2

Dan ternyata, Gwen nggak cuma jago menghitung seperti Harmonic Maths aja nih. Di tahun 2018, Gwen pernah masuk Timnas Sepak Bola Putri Indonesia U-16. Serius guys! Gwen beneran pernah lari di lapangan hijau dengan memakai jersey merah putih kebanggaan Indonesia. 

Penasaran nggak sih ada fun fact apalagi tentang Gwen? Cus, langsung cek biodata lengkap plus QnA eksklusif bareng Gwen, karena cuma ada di artikel ini aja guys kamu bisa menemukan info lengkapnya! Scroll terus sampai akhir, jangan kelewat sampai kelewatan ya!

Baca Juga: Profil Peserta Clash of Champions (COC) Season 2 Batch 6

 

Yuk, Kenalan Dulu Sama Gwen!

Profil Gwen - peserta coc season 2

 

Biodata Singkat Gwen

Nama Lengkap

Gisela Gwen Michelle

Nama Panggilan

Gwen

Tempat, Tanggal Lahir

Jakarta, 26 September 2004

Domisili

Jakarta

Angkatan Kuliah

2022

Riwayat Pendidikan

  • City University of Hong Kong (CityUHK)
  • SMAN 21 Jakarta

 

GPA

3.75/4.30

Akun Media Sosial

 

Hobi

  • Berolahraga
  • Suka menulis

 

Prestasi Gwen

  1. 1st place – McDonough Business Strategy Challenge 2024 in Georgetown University, Washington DC
  2. Starting eleven (tim utama), Tim Nasional U-16 Sepak Bola Putri Indonesia, 2018

 

Baca Juga: Jadwal Tayang Clash of Champions (COC) Season 2 Minggu Ini

 

Perjalanan Gwen Berhasil Menjadi Mahasiswi di CityUHK

1. Selama kuliah di CityUHK, kamu pakai beasiswa atau enggak? Kalau iya, boleh dong dijelasin beasiswa apa, bagaimana cara daftarnya, dan tips buat yang ingin mengikuti jejakmu?

Jawaban:

Yess, aku keterima di CityUHK dengan beasiswa TOP Entrance Scholarship (full tuition fee + some extra fee for the living cost). Cara daftarnya cukup straightforward, bisa langsung daftar lewat website-nya.

Persyaratan buat CityUHK juga cukup standard, misalnya seperti nilai rapor, IELTS/TOEFL iBT, personal statement (essay), list kegiatan dan/atau prestasi, dan ada tahap interview juga. Menurutku yang paling penting di sini adalah portfolio kita selama SMA atau SMP akhir, terutama dari segi nilai rapor dan juga prestasi-prestasinya.

 

2. Kenapa sih kamu memilih Jurusan Global Business and Economics? Apakah ada ketertarikan khusus, atau alasan lain yang mendorong keputusan kamu itu?

Jawaban: 

Karena aku berusaha menghindari matematika yang terlalu matematika hahaha. Alasan kedua karena aku mau jalan-jalan🙂, yaa sambil belajar pastinya.

Kebetulan di Global Business itu semua anak-anaknya wajib student exchange ke Amerika atau Eropa dan menurutku asyik juga buat visit negara-negara yang belum pernah aku datangi sebelumnya.

 

3. Apa sih pengalaman paling berkesan selama mengikuti kompetisi internasional di Amerika Serikat dan Eropa?

Jawaban: 

Yang paling seru pastinya jalan-jalannya ya guys. Kalau bukan karena lomba, mungkin aku nggak akan terbang negara-negara itu dalam waktu dekat. Terus pas lombanya juga seru poll karena mereka ada afterparty informal yang ngebuat kita para partisipan bisa bonding dengan tim dari negara lain, jadi bisa sekalian main sambil networking juga deh.

Baca Juga: Profil Luthfi, Peserta COC Season 2 dari KAIST

 

Cara Gwen Survive Kuliah di Luar Negeri

4. Kuliah di luar negeri pasti penuh tantangan. Menurut kamu, gimana sih cara survive dan beradaptasi dengan lingkungan dan budaya baru di sana?

Jawaban: 

Cara survive-nya menurut aku lebih ke nggak usah overthinking and yolo aja. Karena ternyata pas dijalanin, semuanya aman enjoy selama kita bisa nempatin diri di lingkungan barunya.

Mungkin 1 tips yang bisa aku kasih: join Orientation Daynya karena biasanya itu tempat paling nyaman buat ajak kenalan teman-teman baru, mumpung semua orang masih sama-sama figuring things out dan lebih open untuk make new friends.

Di kasusku ini aku juga sangat terbantu karena aku sudah kenal banyak teman-teman Indonesia yang juga kuliah di Hong Kong. Thanks to PERMISI and PPI HK karena udah ngadain predeparture event, jadi kita bisa saling kenal sebelum berangkat ke Hong Kongnya.

 

5. Apa sih hal yang paling berat saat kuliah di luar negeri? Misalnya, perasaan saat jauh dari keluarga dan teman-teman di Indonesia?

Jawaban: 

Kadang pasti ada momennya aku ngerasa homesick, apalagi pas lagi sick beneran dan agak segan kalau mau minta tolong ke teman. Kadang juga ngerasa lonely karena kehidupan di kuliah udah jauh berbeda dengan sekolah yang semua jadwal teman-temannya mirip.

Sekarang udah lebih ke hidup masing-masing dan kalau mau main atau jalan bareng biasanya perlu dijadwalin dulu. Tapi I guess it’s a good practice buat menghadapi life after graduation nanti hehe. Jadi paling aku sebisa mungkin mulai belajar buat enjoy my own company atau bahkan bisa mulai lebih mengenal diri sendiri, asek.

 

6. Kamu pernah merasa demotivasi untuk belajar enggak? Kalau iya, gimana cara kamu supaya bisa bangkit dari perasaan itu dan kembali lagi termotivasi?

Jawaban: 

Seringgggg hahaha. Kalau soal mager mah aku sering banget, procrastinate juga pasti pernah. Caranya sih biasanya aku akan take a break tapi dengan strict deadline.

Misalnya aku bakal break 30 menit. Di situ aku nggak mikirin pelajaran atau kerjaanku sama sekali, lakuin apapun yang aku mau. So far sih yang cukup works buat aku itu ngopi. Nah sambil ngopi, aku coba balikin mood lagi buat lanjutin nugas atau kerjanya.

 

7. Kamu aktif di organisasi kampus enggak, Gwen? Kalau iya, kegiatan apa aja yang kamu ikuti dan apa manfaatnya buat pengembangan diri kamu?

Jawaban: 

Aku pernah aktif di TEDxCityUHongKong sebagai Speaker Relations Manager, kurang lebih selama 2 tahun. Jadi tugasku itu mulai dari nyari dan koordinasi dengan pembicara yang mau kita undang, drafting the speech, rehearsal, sampai proses selama hari H-nya.

Manfaat yang paling menonjol sih pastinya pembicara TEDx itu kan inspiratif dan ada banyak banget hal-hal yang bisa kita pelajari dari mereka. Tapi menariknya karena di sini aku bekerja langsung sama mereka, aku jadi bisa melihat bagaimana work ethic dari orang-orang sukses tersebut, dan sedikit banyak mencoba buat adopsi cara-cara mereka ke keseharianku.

 

8. Selain yang sudah kamu capai sekarang, ada nggak goal atau achievement lain yang masih kamu kejar ke depannya?

Jawaban: 

Banyakkk pastinya. Masih banyak banget hal-hal baru yang mau aku coba. Hal-hal yang aku maksud bukan sekedar prestasi akademik atau karier, tapi lebih ke arah aku mau bisa ngerasa hidup dan enjoy dengan apa yang aku lakuin.

I think aku bukan tipe orang yang bakal ngejawab “Goal kamu apa ke depannya?” dengan job title atau profesi. Tujuan utamaku sih stay happy aja + kalau mama papa sama adikku mau apa yah pokoknya bisa lah.

Baca Juga: Profil Joshua, Peserta COC Season 2 dari Oxford University

 

Cerita Gwen di Clash of Champions Season 2

Profil Gwen - peserta coc season 2

(Sumber: dok. Ruangguru)

 

9. Ceritain dong, gimana awalnya kamu bisa ikutan Clash of Champions Season 2? Apakah kamu daftar sendiri, direkomendasikan orang lain, atau mungkin ditawarkan oleh pihak Ruangguru? Kita pengin tahu cerita di balik layar sampai akhirnya kamu bisa terjun di ajang kompetitif ini!

Jawaban: 

Jadiii di day 2 pendaftaran COC S2, randomly ada video AOC final episode di home page YouTubeku, yang sebenarnya aku nggak terlalu mengikuti AOC ataupun COC sebelumnya hehe (cuman ada beberapa klip yang lewat di reels IGku).

Awalnya aku klik videonya buat lihat momen ceremony tim yang menang, tapi turns out aku malah stay di videonya sampai ke credit title terus ada tulisan open registration buat COC S2. Yang masih bikin aku heran sih ngapain yah aku nungguin sampai credit title? Tapi nggak nyesel samsek lah pastinya.

Karena aku anaknya spontan uhuy, jadi nggak mikir panjang sih, daftar-daftar aja deng, sekalian buat break juga dari rutinitas kuliah sambil kerjaku. Eh, puji Tuhannya malah beneran dapet dan jadi salah satu cast-nya🙂. Fix hoki setahunku terpakai di sini.

 

10. Di ajang Clash of Champions Season 2, menurut kamu siapa sih lawan terberatmu? Ceritain dong kenapa kamu merasa dia jadi saingan paling menantang buat kamu.

Jawaban: 

Ini jujur banget, semua 79 kawan-kawanku itu sih hahaha. Karena aku sendiri masih bingung kenapa aku bisa ada di Clash of Champions Season 2 ini dengan background-ku yang tidak se-akademik teman-teman lainnya.

So yeah, it’s kinda intimidating to face these people di kompetisi yang super duper menguras otak.

Baca Juga: Profil Rafael, Mahasiswa dan Atlit Berprestasi di COC Season 2

 

Cerita Gwen Bisa Masuk Timnas

Profil Gwen - peserta coc season 2

(Sumber: dok. Instagram Gwen @giselagwenm)

 

11. Sejak kapan kamu suka main bola, olahraga yang jarang ditekuni oleh kebanyakan perempuan?

Jawaban: 

Sejak Gwen masih ukuran sachet super mini, alias dari TK. Nggak cuman main bola sih, aku emang suka gerak aja anaknya, jadi olahraga-olahraga lain juga aku cobain. Tapi mulai serius di sepak bola setelah nonton Madun.

Somehow jadi hampir setiap hari aku nendang-nendangin bola, dari yang awalnya bola karet anak-anak sampai akhirnya beli bola beneran terus main sama adik aja di rumah. Nggak lama setelah itu, aku masuk ke sekolah sepak bola, dan jadi serius deng latihannya.

 

12. Kamu berhasil tembus ke Tim Nasional Sepak Bola Putri Indonesia U-16 di tahun 2018. Boleh dong cerita gimana prosesnya sampai kamu bisa bergabung?

Jawaban: 

Aku sendiri kaget yah bisa masuk Timnas wkwkwk. Di tahun 2018 tuh kalau denger title Tim Nasional, aku ngerasanya itu adalah suatu hal yang masih jauh banget dari aku yang masih main di sekolah sepak bola dan ikut kompetisi-kompetisi biasa aja. 

Menurutku sih kenapa akhirnya aku bisa tembus ke Timnas karena aku menemukan jalur yang tepat. Jalur yang aku maksud itu, aku masuk ke sekolah sepak bola (academy) yang berkompetisi di ajang-ajang yang didatangi oleh pelatih Tim Nasional untuk talent scouting.

Dengan demikian, aku jadi bisa “terlihat” oleh pelatih Timnas tersebut. Setelah beberapa kali kompetisi, dan kebetulan Tim Nasional U-16 lagi ada training camp untuk event AFF Girls’ U-16 Championship di Palembang, akhirnya aku dipanggil untuk ikut TC-nya, dan puji Tuhan tembus menjadi tim utamanya.

 

13. Waktu di timnas, posisi kamu sebagai apa? Terus, bisa bertanding ke mana aja nih?

Jawaban: 

Aku bermain sebagai bek sayap di Timnas, dan pernah mengikuti 2 event, yaitu AFF U-16 Girls’ Championship di Palembang dan AFC U-16 Girls’ Championship Qualification di Kirgistan.

 

14. Selain sepak bola, kamu suka olahraga apa aja, Gwen?

Jawaban: 

Macem-macem sii, aku juga suka badminton, tenis meja, basket. Pernah ikut latihan taekwondo sama muay thai juga hahaha. Terus lately lagi nyobain tennis, tapi padel belum sempet nyoba.

 

Seru banget kan ngobrol-ngobrol bareng Gwen? Nggak cuman inspiratif, tapi juga nambah wawasan kita. Eits, masih ada last questions, selain main sepak bola kira-kira apa sih hobi Gwen?

 

15. Apakah kamu punya hobi unik atau kegiatan seru yang jarang orang tahu? Ceritain dong!

Jawaban: 

Hmm, kadang aku suka nulis kalau di pikiran udah terlalu kusut, tapi so far tulisannya belum aku apa-apain karena yah itu sekedar jadi tempat sampahku aja hehehe. Maybe someday bisa jadi something, but we’ll see nanti.

Keren banget ya Gwen, selain suka banyak olahraga tetapi akademiknya juga patut diacungi jempol!

Yuk, vote Gwen sebagai peserta favorit pilihan kamu di siniJangan sampai kelewatan juga keseruan episode Clash of Champions Season 2 berikutnya. Pantengin terus media sosial, blog Ruangguru, channel WhatsApp COC Season 2, buat dapetin info ter-update

Nah, kalau kamu mau siap jadi juara di Tahun Ajaran Baru 2025/2026? Yuk, segera klaim diskon spesial beragam paket produk dari Ruangguru.

clash of champions ruangguru season 2

Ruangguru

Platform bimbingan belajar online terbesar dan terbaik di Indonesia. Menyediakan layanan belajar berbasis teknologi interaktif untuk jenjang SD, SMP, SMA/SMK.